Yahoo Answers akan ditutup pada 4 Mei 2021 dan situs web Yahoo Answers sekarang tersedia dalam mode baca saja. Tidak akan ada perubahan pada properti atau layanan Yahoo lainnya, atau akun Yahoo Anda. Anda dapat memperoleh informasi lebih lanjut tentang penutupan Yahoo Answers dan cara mengunduh data Anda di halaman bantuan ini.
4 Jawaban
- ŔōğęŕLv 71 dekade yang laluJawaban Favorit
Kayaknya sih Galaksi Messier 101 (M-101)
Hubble sangat banyak membantu para ilmuwan dalam mempelajari, mengobservasi dan memahami tentang jagad raya, objek luar angkasa (lubang hitam/black hole, galaksi, bintang), dll. Hubble adalah teleskop angkasa yang berhasil menemukan Xena, planet ke-10 beserta Gabrielle, satelitnya. Selain itu, Hubble juga bayak mengirimkan gambar-gambar yang menakjubkan tentang kejadian-kejadian di luar angkasa seperti; supernova, lahirnya bintang, tabrakan bintang, dll. Gambar sebuah galaksi raksasa tidak dikumpulkan dalam sehari saja. Galaksi Messier 101 (M-101) adalah salah satunya. Gambar galaksi ini merupakan gambar terbesar dan ter-detail dari sebuah galaksi spiral yang pernah dihasilkan oleh Hubble. Gambar galaksi ini terdiri dari 51 bagian. Pada misi kedua di bulan Februari 1997, astronot mengganti sebagian instrumen Hubble dan juga menambahkan selimut baru untuk menjaga Hubble agar tetap hangat. Advance Camera, dipasang pada tahun 2001. Kamera ini dapat mempertajam gambar dan memperlebar sudut pandang kamera. Setelah itu, Wide Field Camera 3, dan Cosmic Origins Spectrograph dipasang pada tahun 2003. Dua misi Hubble yang terakhir adalah pada tahun 2001 dan 2003. Hubble seharunya akan di non-aktifkan pada akhir tahun 2005. Tetapi, pada bulan Oktober 1997, NASA memutuskan untuk memperpanjang pengoperasian Hubble dari tahun 2005 ke 2010. Hubble akan digantikan oleh teleskop James Webb.
Sumber: Dunia tidak pernah mengecualikan - 1 dekade yang lalu
A1689-zD1 .... ditemukan melalui "gavitational lensing" - medan gravitasi galaxy cluster Abel 370 yang bekerja seperti lensa super raksasa yang memungkinkan galaksi super jauh dibelakangnya terlihat sangat jelas.
jarak galaksi terjauh ini 12.8 milyar tahun cahaya, berarti galaksi ini terbentuk "hanya" 750 juta tahun setelah big-bang, sekaligus menjadikannya galaksi tertua yang pernah diamati. diperkirakan lebih jauh dari masa ini alam semesta belum tembus cahaya sehingga akan sulit ditemukan galaksi yang lebih tua dari galaksi ini ...
- Anonim1 dekade yang lalu
setau say belum ada namanya
menurut para astronom Lembaga Antariksa AS (NASA), Minggu (15/2), jarak galaksi itu sedemikian jauhnya sehingga butuh jutaan tahun cahaya agar cahayanya sampai ke Bumi.
"Galaksi yang baru ditemukan itu amat redup saking jauhnya. Namun, jarak yang begitu jauh ini juga mengundang penasaran dan semangat berpetualang yang luar biasa," kata Jean-Paul Kneib, astronom dari California Institute of Technology dan Observatorium Midi- Pyrenees di Perancis. Ia ikut mengonfirmasikan temuan galaksi itu.
Lokasi galaksi ditentukan lewat paparan panjang cluster Abell 2218 yang dicitrakan oleh Teleskop Hubble. Hasil ini kemudian dikonfirmasi lewat Observatorium Keck di Hawaii.
Galaksi diketahui kehadirannya lewat cara yang disebut gravitational lensing yang berlandaskan pada teori relativitas Einstein.
Gravitational lensing bekerja dengan pemahaman bahwa cahaya dapat dilipat dengan cara yang dapat diperkirakan sebelumnya. Dengan cara ini, astronom bisa menentukan lokasi dan jarak suatu benda langit.
Saat mencari galaksi-galaksi yang jauh yang diperbesar dengan Abel 2218, para astronom mendeteksi sepasang citra yang amat mirip satu sama lain. Dari susunan dan warnanya sudah bisa diketahui jauhnya.
"Kehadiran dua citra dari obyek yang sama menunjukkan, fenomena gravitational lensing benar-benar bekerja," katanya.
Hal yang paling menantang para astronom untuk dikaji lebih jauh adalah rendahnya emisi hidrogen benderang yang dapat dilihat dari berbagai tempat yang jauh, serta intensifnya sinyal ultraviolet pada galaksi tersebut.
"Semuanya menjadi mungkin setelah memaksimumkan segala kemampuan untuk mengobservasi," tambah Kneib.
Temuan galaksi merupakan yang terbaru dari rangkaian misteri antariksa yang dikuak Teleskop Hubble sejak diluncurkan tahun 1990. Te- leskop ini akan bekerja di antariksa sampai tak mampu lagi bertahan di orbitnya dan akhirnya meluncur dan hancur di atmosfer bumi. (AFP/nes)