Yahoo Answers akan ditutup pada 4 Mei 2021 dan situs web Yahoo Answers sekarang tersedia dalam mode baca saja. Tidak akan ada perubahan pada properti atau layanan Yahoo lainnya, atau akun Yahoo Anda. Anda dapat memperoleh informasi lebih lanjut tentang penutupan Yahoo Answers dan cara mengunduh data Anda di halaman bantuan ini.
Mengapa orang murtad/kafir harus dihukum?
jika agama merupakan kebenaran hakiki mengapa mudah sekali seseorang menolak kebenarannya dan menjadi kafir? dan mengapa hampir setiap agama mati2an mempertahankan pengikutnya hingga mengancam mereka yg murtad dan kafir dengan cara yg sangat mengerikan? bukankah jika agama itu kebenaran tidak perlu ancaman dan siksaan untuk menjaga seseorang dalam keyakinannya? apa yg membuat tuhan mengutus agama yg begitu lemah hingga perlu perang dan kekerasan untuk mempertahankannya?
8 Jawaban
- ?Lv 71 dekade yang laluJawaban Favorit
Mbak spunk
Agama yang kuatir dan mengancam orang2 murtad adalah agama yang ga yakin akan kebenarannya. Tatuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuut.
- Anonim1 dekade yang lalu
Hanya orang bodohlah yang menolak kebenaran dan menjadi kafir, Mungkin untuk menebus dosa karena murtad itu hukumannya masuk neraka,bukan masalah kejam atau tidaknya.Peraturan dan hukuman dalam agama itu untuk mengatur kehidupan manusia, ada yang untuk duniawi atau untuk ukhrowiy. Tanpa peraturan orang bisa saling membunuh seenaknya itu adalah pasti.kalau nggak percaya buktikan sendiri nggak usah jauh-jauh permainan sepak bola tanpa peraturan apa jadinya apa jadinya apa jadinya, tidak mudah bagi orang beragama untuk melakukan peperangan tanpa adanya alasan yang kuat. maukah seseorang dibunuh, dirampok, dibakar rumahnya, disiksa, apakah orang lain cukup menonton-nonton saja orang tersebut
- Anonim1 dekade yang lalu
contoh aja kak,,gk sah bnyk tulisan,,^^
- Anonim1 dekade yang lalu
agama yg mana tuh and darimana???? gue yg bingung ma pertanyaan luh apa luh yg konyol sih
- 1 dekade yang lalu
waduuh anda sudah sehebat ini. Kalau begitu, tanyakan langsung dong pada Tuhan anda. Kami disini kan bukan Tuhan yg pantas menjawab pertanyaan itu
- Anonim1 dekade yang lalu
emang gw pikirin,