Yahoo Answers akan ditutup pada 4 Mei 2021 dan situs web Yahoo Answers sekarang tersedia dalam mode baca saja. Tidak akan ada perubahan pada properti atau layanan Yahoo lainnya, atau akun Yahoo Anda. Anda dapat memperoleh informasi lebih lanjut tentang penutupan Yahoo Answers dan cara mengunduh data Anda di halaman bantuan ini.

dani
Lv 5
dani ditanyakan dalam Seni & InsaniFilosofi · 1 dekade yang lalu

berdamai dgn kenyataan vs hidup adalah perjuangan...?

seorang sahabat saya di YA (namanya vivit) mengajukan posting yg menarik mengenai berdamai dgn kenyataan.

http://id.answers.yahoo.com/question/index;_ylt=Aq...

saya sepenuhnya setuju bahwa kita perlu berdamai dgn kenyataan.

tapi pertanyaan saya...

kalo kita berdamai dengan kenyataan, apakah kita mengingkari hidup sebagai sebuah perjuangan?

jujur... saya sendiri menganggap hidup ini perjuangan.

tapi mungkin saya salah...

mohon masukannya dong...

12 Jawaban

Peringkat
  • 1 dekade yang lalu
    Jawaban Favorit

    hmmm.... seringkali dlm memaknai perjalanan hidup, kita menjadi kurang adil dlm mereposisikan diri kita ketika mensikapi sbuah kenyataan. pd sebagian kita, lebih memandang kenyataan dari kedekatannya pd harapan; dan sebagian lainnya, lebih memandang kenyataan dari kedekatannya pd upaya/perjuangan kita.

    pernahkan kita memperlakukan sebuah kenyataan sbgmn adanya kenyataan itu sendiri ? muncul tak selalu sbg manifestasi hasil dr perjuangan kita, bukan pula musti sbg representasi harapan2 kita sebelumnya; melainkan muncul bgitu saja sbg sbuah kenyataan yg tak terelakkan. kenyataan yg sengaja dihadapkanNya pd kita sbg peringatan, ujian serta pembelajaran utk kita.

    terkadang kenyataan tak butuh penerimaan atw bahkan penolakan kita. terkadang ia hanya butuh dinyatakan oleh pemaknaan kita sebagaimana apa adanya... manis nyatakan manis dan pahit nyatakan pahit.. itu saja !!

    ---

    useful hopefully.. thanks.. ^_^

  • 1 dekade yang lalu

    ~ Let it be, Let me Flow

    Halo Dani, arti berdamai dengannya adalah biarkan perasaan takut itu ada, namun jangan biarkan dia menghalangi kita menjalani hidup.

    Misal; Anda mengidap suatu penyakit parah, Anda mengalami masalah percintaan yang sulit, kehilangan pekerjaan. Lanjutkan hidup dengan wajar, caranya; pelihara diri Anda, dengan memelihara diri; otomatis juga memelihara HIDUP Anda, penuhi kebutuhan Anda, perjuangkan hak Anda.

    Saudari Dani, berdamai dengan kenyataan, itulah namanya.

    Salam =)

    K0kainD

  • 1 dekade yang lalu

    mungkin dengan kata lain, syukuri apa yang ada atau jangan menyerah? sebuah kalimat kontradiksi yang dijadikan lirik dari band d'masiv...

    pilihanya "menyerah" adalah sebuah keputusan paling terakhir jikalau kita sudah melakukan hal yang paling maksimal ataupun hal yang terbaik meski masih banyak jalan menuju roma, namun hal itu dilihat dari seberapa kapasitas kekuatan untuk mewujudkanya, apakah mungkin atau tidak, berkaca perlu, janganlah menjadi si cebol merindukan bulan.

    setiap apa yang kita capai ato punyai wajib kita syukuri, bagaimanapaun itu juga mnerupakan proses menuju level berikutnya yang harus dilalui. intinya jawaban diantara keduanya tetap syukuri apa yang kita capai bukan berarti kita dah cukup mersa nyaman.

    trims Endri Susilo

  • Moe
    Lv 6
    1 dekade yang lalu

    Berjuang tetap diperlukan....gangtungkan cita-citamu setinggi bintang.....

    beramai dengan kenyataan.....'down to earth' juga harus dilaksanakan....

    memang kelihatannya paradox, tetapi tidak...

    dalam berjuangmemang diperlukan tenaga dan visi yang selalu kedepan...

    tanpa harus meninggikan standart....

    gamblangnya....mampu beli mercedes tetap beli toyota....

    yang artinya juga bukan pelit pada diri sendiri...tetapi lebih kepada, biasa saja...

    berdamai dengan kenyataan, mungkin contohnya adalah: tidak memaksakan kehendak, pada saat mampu membelinya....

    kontrol pada diri sendiri ini yang memang tidak dapat selalu dikendalikan...sudah ada air...eh, masih beli juga coke....LOL.....

    anyway, saya lebih melihatnya sebagai, tetap berjuang dalam usaha menggapai cita-cita, tanpa harus meninggikan standart...karena menurut saya, standart ini yang justru menghalangi kaita sendiri dalam usaha mencapai apa yang diinginkan....

    semoga apa yang diperjuangkan memang sesuai dengan standart normal, manusia pada umumnya......semoga....

  • 1 dekade yang lalu

    Tuhan YME memberikan pilihan diantaranya:

    a.kita diizinkann berjuang melawan kenyataan dalam memanfaatkan hidup agar kehidupan kita lebih baik/bermanfaat.

    b.menyerah dengan dalih berdamai dengan kenyataan yang berarti menyia-nyiakan kesempatan untuk merubah nasib kita.

    Sumber: Ibnu's Site Teori Minimalis.
  • Venus
    Lv 6
    1 dekade yang lalu

    Ikutan berpendapat ya, Dani....

    Berdamai dengan kenyataan bukan berarti kalah,

    Berdamai dengan kenyataan bukan berati pasrah,

    Berdamai dengan kenyataan bukan berarti tidak ada lagi perjuangan,

    Berdamai dengan kenyataan adalah bagaimana kita bersikap untuk diri sendiri dalam menghadapi pertentangan2 dari luar !

    Tapi jangan disebut harus selalu fleksibel pada keadaan hanya bagaimana keadaan itu tidak menyakiti diri kita lagi, Dani....

    Dani,

    Sering kita melihat baik dalam kehidupan nyata maupun di Y!A kususnya kategori Keluarga dan Hubungan,

    masalah2 perselingkuhan......misalnya suami berselingkuh, pastinya membuat sakit hati istrinya kan ? nah ketika si suami itu sudah menyadari kesalahannya, berusaha memperbaiki keadaannya ternyata si istri belum mampu melupakan, yang terjadi .....si istri itu masih ungkit2 kesalahan, penasaran ini itu, curiga ini itu, merasa terus2 disakiti, merasa disia2kan sampai berkesimpulan dia tidak bahagia, tersiksa !

    Siapa yang membuatnya menderita ? dirinya sendiri ! dengan terus2an merasa menjadi korban !

    Gak mampu menerima kenyataan dia yang sudah setia pada suami kok dikhianati ?

    Padahal mau berbuat apapun, kenyataannya yang sudah terjadi adalah suami pernah berselingkuh itu tidak bisa dihapus ceritanya !

    Kalau si istri mau berdamai dengan kenyataan tentunya dia bisa mengambil hikmah peristiwa itu dan bisa meneruskan kehidupannya dengan lebih tenang.....

    Apa dengan berdamai lalu selesai perjuangan kita ? gak !!

    Masih banyak pertentangan dalam hati terhadap sesuatu yg sebetulnya tidak dikehendaki.

    Ketika kita sudah "mentok" pada inilah jalan yang harus dilalui, jalan yg tidak pernah dikehendaki (sebutlah itu takdir), bisa apa ? langsung pasrah atau mau sedikit fleksibel ? itu yang saya namakan berdamai dengan kenyataan.....

    Saya setuju hidup ini perjuangan, Dani

    Tetapi perlu juga diingat kita tidak harus selalu "keras" pada diri kita, sebagai manusia ada batasan2 yang belum tentu bisa kita lewati seperti orang lain bisa.

    Jika kita keras pada diri sendiri lalu kapan kita bisa merasakan kebahagiaan ? karena saya yakin kebahagiaan itu datangnya dari diri kita sendiri.

    Cuma sekedar pendapat saya aja belum tentu bener deh, Dani,,

  • 1 dekade yang lalu

    gak ada yang salah dengan kata "berdamai"

    masa kita harus "berperang" dengan kenyataan?

    kenapa dikontra dengan perjuangan? perjuangan tidak selalu harus dalam konteks berperang. hidup ini adalah perjuangan, benar demikian.. maka berjuanglah dengan damai...

    berdamai dengan kenyataan, adalah bersahabat dengan kenyataan, menerima baik atau tidak baik tiap detilnya..menerima pun adalah butuh sebuah perjuangan.

    bisakah kita ikhlas? bisakah kita tulus memberi dan mencintai?

    berdamai adalah perjuangan yang berat.

  • lusi
    Lv 5
    1 dekade yang lalu

    langkah nyata itu sulit diambil, kalau ga mau tau kenyataan.

    misal: kita miskin, ga punya modal, maunya bisnisan pengeboran minyak... tanpa mau tau modalnya trilyunan. ga sesuai kenyataan banget... hihihi, maunya langsung jadi juragan.

    kalo berdamai dengan kenyataan enak tuh, langkahnya enteng, mau dan bersedia mulai dari nol, ga malu usaha receh kecil2an, dll dsb.

    sori kalo OOT gw yah... hihihi

  • ?
    Lv 4
    1 dekade yang lalu

    Salam jumpa mbak dani.

    (salam kangen juga)

    Anda benar bahwa hidup ini perjuangan.

    Terus dan terus sampai ajal.

    Tetapi berdamai dengan kenyataan akan menjadi titik akhir pada suatu saat sebuah perjuangan:

    Ketika semuanya menjadi salah, ketika semuanya menjadi buruk,

    berada di titik terbawah.

    Dikatakan,

    Orang cerdas tahu artinya cukup.

    (Cukupkan untuk bahagia, kawan.)

    Salam damai dan berbahagia selalu dari pa-ulus.

  • ?
    Lv 4
    1 dekade yang lalu

    Seperti gajah...

    Dari depan gajah dilihat sebagai belalai panjang...

    Dari samping gajah dilihat sebagai telinga lebar...

    Dari belakang gajah dilihat sebagai bokong besar...

    Toh semuanya merupakan bagian dari gajah... Sehingga :

    adalah benar ketika gajah adalah si belalai panjang.

    adalah benar ketika gajah adalah si telinga lebar.

    adalah benar ketika gajah adalah si bokong besar.

    Hidup sebagai sebuah perjuangan?

    Saya lebih senang dengan kalimat "Perjuangan adalah bagian dari kehidupan"

    Sehingga berdamai dengan kenyataan juga adalah bagian dari kehidupan juga...

    Mana yang benar?

    Semua benar... Semuanya merupakan bagian dari kehidupan.

    Yang membedakan hanyalah sudut pandangnya.

  • 1 dekade yang lalu

    tergantung kepercayaan dan keyakinan masing-masing jah...kalau berdamai dengan kenyataan adalah dimana manusia tersebut telah mendapatkan apa yang dirasa dirinya paling bermakna dalam dirinya..hmmm..jadi berdamailah ia dengan kenyataan..mensyukuri apa yang ada seperti itulah...namun sikap ini dirasakan akan menimbulkan rasa malas untuk mendapatkan apa yang diinginkan atau menjalani kehidupan...

    hmmmm..jika hidup dirasakan sebagai suatu perjuangan, maka manusia masih memiliki suatu apa yang ingin dicari dalam hidupnya, belum terpuaskan ...yups memiliki standar-standar tertentu yang layak atau harus dia capai...bisa pula memandang hal lain sebagai suatu yang harus ditaklukkan...

    itu sangatlah bagus untuk peningkatan kualitas diri menurut manusia itu sendiri...

    tapi ada yang bilang rejeki adalah suatu hal yang sudah digariskan kan...namun jangan pula hanya berdiam diri untuk mendapatkannya...probabailitas tinggi rejeki akan ada pada manusia yang bekerja keras dan mau membanting tulang...

    berdamai dengan kenyataan juga suatu perjuangan dala hidup..karena hidup adalah suatu yang disadari atau tidak merupakan kumpulan yang mengekang manusia untuk mencapai apa yang diinginkan oleh dirinya..

    seep,..

Masih ada pertanyaan? Dapatkan jawaban Anda dengan bertanya sekarang.