Yahoo Answers akan ditutup pada 4 Mei 2021 dan situs web Yahoo Answers sekarang tersedia dalam mode baca saja. Tidak akan ada perubahan pada properti atau layanan Yahoo lainnya, atau akun Yahoo Anda. Anda dapat memperoleh informasi lebih lanjut tentang penutupan Yahoo Answers dan cara mengunduh data Anda di halaman bantuan ini.
Hidup _ Bagaimana kita menjawabnya?
Hidup
Kita selalu pandai, mengubah ketiadaan menjadi rasa kehilangan. Seperti batu, berulang kali menyembunyikan keberadaan dengan menjadi tiada.
Kita memang tak pernah lelah, mengubah rasa hening menjadi kenangan. Seperti embun, selalu senang mengulang perpisahan, di tengah kesementaraan.
"Bagaimana rasanya hidup?" Tanya sebongkah batu pada Sang Penziarah. Kau tersentak. Sebatang nisan, retak. Ia tahu tapi tak bisa menjawab.
24 Juli 2012
—
Lama tak bersua, apa kabar? Sudi kiranya membenahi segala kurangnya =).
Tuhan memberkati =).
4 Jawaban
- AndhaLv 59 tahun yang laluJawaban Favorit
Maaf, ...
Salam sua lagi, sahabat Flo ... :)
Kunikmati saja hidangan Flo kali ini
biar perbendaharaan rasa melankolik
makin menisan, menyembunyi retak
bagi Sang Penziarah.
^_^
Maaf, thanks & salam ...
- ?Lv 59 tahun yang lalu
apa kabar juga sobatku..
hmm.. seperti ada yang retak juga pada puisi ini
salam hangat
- Az ZkyLv 69 tahun yang lalu
Asyik bacanya. Kelak, kita kan mengalami, saat penziarah mengetuk-ngetuk nisan, dan tak lagi bisa canda atau seperti ini :-P
-----
Salam kangen, sobat:-)
- Nefertiti KLv 49 tahun yang lalu
"Segala yang hidup pasti akan merasakan mati"
Hidup? Rasanya menyenangkan bagi yang menganggapnya anugerah, menyakitkan bagi mereka yang tidak tahan ujian dan berkah bagi mereka yang bisa memanfaatkan waktunya. Kata nisan: "Bila aku bisa menjawab, akan aku beri tahu, hidup itu hanya sebentar."
Kabar baik :)
Berkenankah memberi opini atas cerita pendek berikut?